“Dan ada rupa-rupa pelayanan, tetapi satu Tuhan. Dan ada berbagai-bagai perbuatan ajaib, tetapi Allah adalah satu yang mengerjakan semuanya dalam semua orang. Tetapi kepada tiap-tiap orang dikaruniakan penyataan Roh untuk kepentingan bersama. (1 Korintus 12:5-7)

Pandemi covid-19 membuat banyak orang alami kecemasan. Bukan semata-mata karena ‘penyakitnya’ saja, tetapi dampak yang ditimbulkannya.

Biasanya kita berkumpul di gereja setiap minggu, memuji Tuhan, berdoa dan mendengar firman Tuhan, bertemu dengan saudara seiman lainnya. Namun saat pandemi tiba, segalanya berubah. Semua orang harus mematuhi aturan protokol kesehatan. Lalu persoalan demi persoalan pun mulai bermunculan. Ada jemaat yang kena PHK, ada yang usahanya mulai sepi, pendapatan pun berkurang.

Disisi lain was was tertular covid-19. Sampai kapan situasi seperti ini akan berakhir? Semua orang berharap situasinya cepat berakhir.

Apapun situasinya, saat ini kita tidak boleh larut dalam keadaan dan menjadi putus asa.
Kita diingatkan bahwa dunia ini tempat sementara, kita harus keluar dari zona nyaman. Tuhan ingin agar kita makin tumbuh dewasa.

Sebab ketika Tuhan memilih kita, Ia berkehendak suatu saat kita terlibat dalam pekerjaanNya, yaitu menyelesaikan misi Injil-Nya di bumi. Dan inilah saatnya.

Alkitab mengungkapkan, bahwa kita adalah pekerja yang diutus untuk mengolah dan memanen ladang-Nya (Matius 9: 36-38). Artinya tidak ada seorang pun yang menjadi penonton di dalam kerajaan Tuhan.
Tuhan telah memberikan kepada setiap orang percaya sebuah karunia rohani untuk melakukan pekerjaan dalam kerajaan-Nya. Ini bukanlah kemampuan alami, melainkan kekuatan Roh Kudus yang di-nyatakan melalui kita, kemampuan khusus yang membantu kita melayani sesuai dengan rencana-Nya.

Rasul Paulus mengingatkan bahwa kita adalah “hasil karya Tuhan, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk pekerjaan baik, yang telah disiapkan Tuhan sebelumnya sehingga kita akan berjalan di dalamnya” (Efesus 2:10).

Kita sudah dan sedang dipersiapkan, Jangan meng-habiskan hidup Anda hanya dengan duduk di bangku! Sebaliknya kobarkan karunia-Nya, rasakan sukacita dan berpartisipasi dalam pekerjaan kerajaan Tuhan.
Roh Kudus akan member-dayakan Anda untuk mematuhi Tuhan dalam apa pun yang Dia minta untuk Anda lakukan. (w/22)