“ Untuk mengetahui hikmat….” (Amsal 1:2).

Krisis yang semakin meningkat memunculkan berbagai masalah. Keadaan  yang tidak menentu ini membuat banyak orang bertambah bingung dalam mengatasi masalah dan juga dalam membuat keputusan atas banyak pilihan. Bahkan tak sedikit orang-orang percaya yang mengalami kebingungan dan kebimbangan seperti ini.

Sesungguhnya ada satu hal yang dibutuhkan untuk mengatasi semua masalah dengan dengan mudah dan tepat, yaitu HIKMAT. Seseorang yang berhikmat tidak akan bingung menghadapi masalah. Hikmat akan memampukannya mengenali masalah dengan tepat. Banyak orang berputar-putar dalam masalah tanpa menemukan jalan keluar, karena tidak kenal dengan masalah yang dihadapinya. Sehingga tidak tahu solusi yang tepat yang harus diambilnya. Lalu hikmat akan memberitahukan langkah yang tepat yang harus diambil untuk menyelesaikan masalahnya. Orang yang berhikmat adalah orang yang tahu segalanya.

Suatu kali seorang pemilik toko mengajarkan tentang hikmat ini kepada pegawainya yang baru. “Anakku,” katanya, “dua hal yang harus dimiliki agar  bisnis retail (pengecer) kita ini berhasil adalah integritas dan hikmat (wisdom). Yang saya maksud dengan integritas, misalnya engkau menjanjikan sesuatu kepada pelanggan, engkau harus menepatinya walaupun rugi.”

“Lalu, bagaimana dengan hikmat?” Pegawai muda itu bertanya.
Si pemilik toko menjawab, “Jangan membuat janji-janji yang bodoh!”

Firman Tuhan katakan bahwa ada dua macam hikmat: hikmat dunia dan hikmat dari Allah (1 Kor.2 :6,7). Hikmat dunia akan membuat orang bijaksana menurut standar dunia. Mungkin dengan kebrilianan otaknya mereka mampu menghipnotis manusia untuk memujanya. Tapi sesungguhnya hikmat demikian tidak dapat membawa mereka kepada kebenaran.

Hikmat yang benar menjadikan Salomo raja yang paling bijaksana dan paling kaya. Hikmat yang benar juga mengangkat Yusuf dan Daniel dari penjara ke atas tahta. Juga membebaskan Paulus dari pengadilan tinggi. Itu semua adalah hikmat dari Allah yang harus juga kita miliki.

Hikmat dari Allah membuat Anda bijaksana dan tahu harus berbuat apa yang benar. Anda akan dikatakan lebih bijaksana dari Socrates maupun Plato – filsuf-filsuf kebanggaan dunia.
Memperoleh hikmat dari Allah tidaklah sukar. Jika Anda sudah memiliki Yesus dalam hidupmu, maka Anda sudah memiliki hikmat Allah. Karena firman Tuhan menegaskan, “…Kristus adalah kekuatan Allah dan HIKMAT ALLAH” (1 Kor.1:24).[rhb]

Hikmat Allah menuntaskan masalah Anda sampai ke akar-akarnya.